Emas Menuju Kenaikan Mingguan di Tengah Harapan Pemangkasan Suku Bunga

Emas berada di jalur kenaikan mingguan ketiga di tengah tanda-tanda baru bahwa melemahnya perekonomian AS akan mendukung logam ini hingga tahun depan.

Pengukur inflasi yang disukai oleh Federal Reserve meningkat 0,2% pada bulan Oktober, sejalan dengan perkiraan median, sementara klaim tunjangan pengangguran meningkat lebih dari yang diperkirakan. Data tersebut mendukung optimisme bahwa kampanye pengetatan moneter agresif bank sentral telah berakhir.

Pasar swap sekarang memperkirakan peluang penurunan suku bunga hampir 50% pada awal bulan Maret. Biaya pinjaman yang lebih rendah biasanya berdampak positif bagi emas batangan yang tidak berbunga.

Meskipun turun 0,4% pada hari Kamis, emas masih diperdagangkan mendekati rekor tertingginya setelah naik sekitar 12% sejak awal Oktober. Lonjakan ini awalnya dipicu oleh pembelian aset safe haven pada awal konflik Israel-Hamas.

Dalam beberapa pekan terakhir, logam ini didukung oleh penurunan imbal hasil Treasury dan melemahnya greenback.

Harga emas di pasar spot naik 2% untuk minggu ini setelah naik tipis 0,3% menjadi $2,041.60 per ounce pada pukul 8:20 pagi waktu Singapura. Indeks Bloomberg Dollar Spot sedikit berubah. Perak juga berada di jalur kenaikan mingguan ketiga, sementara platinum dan paladium naik.

Sumber: Bloomberg

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.