Pasar Asia-Pasifik beragam pada hari Jumat, dengan investor menunggu pemilihan umum Jepang selama akhir pekan.
Jepang juga merilis angka inflasi Oktober untuk ibu kota Tokyo pada hari Jumat, data ekonomi utama terakhirnya sebelum pemilihan. Pertemuan kebijakan moneter Bank Jepang akan diadakan pada tanggal 30 dan 31 Oktober.
Inflasi Tokyo secara luas dianggap sebagai indikator utama tren nasional.
Tingkat inflasi utama kota turun menjadi 1,8% pada bulan Oktober dari 2,2% bulan sebelumnya, dengan inflasi inti yang tidak termasuk harga makanan segar juga mencapai 1,8%, turun dari 2%.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters telah memperkirakan tingkat inflasi inti di Tokyo akan melambat menjadi 1,7% pada bulan Oktober. Tingkat inflasi utama kota tersebut turun menjadi 1,8% pada bulan Oktober dari 2,2% pada bulan sebelumnya, dengan inflasi inti yang tidak termasuk harga makanan segar juga mencapai 1,8%, turun dari 2%.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan tingkat inflasi inti di Tokyo akan melambat menjadi 1,7% pada bulan Oktober.
Indeks acuan Nikkei 225 turun 0,52% setelah laporan inflasi, sementara Topix turun 0,41%, yang berarti penurunan selama lima hari berturut-turut.
Sebaliknya, Kospi Korea Selatan naik 1%, dan Kosdaq berkapitalisasi kecil naik 0,42%.
S&P/ASX 200 Australia mengawali hari dengan kenaikan 0,41%.
Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada pada 20.420, yang menunjukkan pembukaan yang sedikit lebih lemah dibandingkan dengan penutupan HSI di 20.489,62.
Sumber : CNBC