Emas turun di bawah $2.630 per ons pada hari Kamis (28/11), memangkas kenaikan baru-baru ini karena investor terus menilai data ekonomi AS terbaru. Baik harga PCE maupun harga inti PCE menunjukkan bahwa inflasi telah terhenti, memperkuat sikap hati-hati Federal Reserve terhadap pemotongan suku bunga lebih lanjut.
Data tambahan menunjukkan ekonomi tetap kuat, dengan rilis estimasi kedua PDB kuartal ketiga, sementara data ketenagakerjaan menunjukkan ketahanan yang berkelanjutan di pasar tenaga kerja, dengan jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran turun di bawah ekspektasi.
Data tersebut semakin membatasi ruang Fed untuk memangkas suku bunga tahun depan. Di sisi geopolitik, pedagang terus memantau perkembangan di Timur Tengah. Sementara kesepakatan gencatan senjata baru-baru ini antara Israel dan Hizbullah telah meredakan sebagian daya tarik safe haven logam tersebut, ketidakpastian tetap ada menyusul komentar kuat dari Perdana Menteri Israel Netanyahu.
Sumber: Trading Economics